ESDM-USAID Peringati 5 Tahun Kemitraan Energi Bersih ICED II


 


Kementerian Energi serta Sumber Daya Mineral (ESDM) serta United States Agen for International Development (USAID) mengingati kerja sama panjang kedua pihak dalam menggerakkan Energi Bersih Indonesia lewat USAID Indonesia Clean Energy Development II (ICED II). ICED II adalah project lima tahun sejumlah USD 17,2 juta yang usai September 2020 ini.

Membuat Ayam Bangkok Kebal Pukulan

Project itu didanai USAID serta adalah sisi dari kerja sama bilateral di antara Pemerintah Indonesia serta Amerika Serikat untuk memajukan bagian energi Indonesia.


"Program ICED tumbuh bersamaan dengan perubahan kebijaksanaan energi baru terbarukan serta konservasi energi di Indonesia. ICED dikenalkan di tahun 2011, sesudah pembangunan Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan serta Konservasi Energi di lingkungan Kementerian ESDM," tutur Sekretaris Jenderal ESDM, Ego Syahrial dalam info tercatat, Selasa (22/9/2020).


"Direktorat Jenderal itu bertanggungjawab untuk capai sasaran 23% energi terbarukan dalam bauran energi serta kurangi 1% intensif energi sampai tahun 2025. Kebijaksanaan ini digabungkan dengan loyalitas Indonesia untuk turunkan emisi sampai 29% di tahun 2030, adalah mandat buat pemerintah untuk berubah ke skema energi yang bertambah bersih," sambungya.


Dalam pembukaan peringatan yang diadakan dengan cara virtual, Ego menerangkan dalam rencana menggerakkan pendayagunaan energi bersih, Pemerintah Indonesia sedang menyiapkan Ketentuan Presiden mengenai Feed-in Biayaf untuk menggerakkan investasi energi terbarukan.


"Kami mengutamakan pemakaian sumber daya energi terbarukan untuk sediakan suplai energi buat warga kami di wilayah terpencil serta terluar sekaligus juga membidik untuk mengubah semua pembangkit listrik tenaga diesel dalam 3 tahun ke depan," katanya.


Menurut Ego, ICED I yang berjalan di antara tahun 2011 sampai 2015 sudah memberikan dukungan peningkatan kebijaksanaan dan faktor tehnis serta finansial dalam penerapan project energi terbarukan.


Belajar serta tumbuh pengalaman dari ICED I, program ICED II menyertakan semakin banyak partner untuk bertambah memberikan dukungan peningkatan EBTKE, seperti Bappenas, Pemerintah Propinsi Aceh, Pemerintah Propinsi Sumatera Utara, Pemerintah Propinsi Sulawesi Selatan, Kewenangan Layanan Keuangan (OJK), serta PLN.


"Saya berterima kasih yang setingginya pada kawan-kawan atas andil, visi serta kepemimpinannya dalam peningkatan energi terbarukan serta konservasi energi. Saya mengharap kami bisa meneruskan membuat iklim investasi energi bersih yang dapat dijangkau, handal, serta berkepanjangan," kata Ego.


Disamping itu, Direktur USAID Indonesia Ryan Washburn sampaikan kerja sama USAID dengan Indonesia menjadikan satu pengembangan serta tehnologi paling baik Amerika serta Indonesia untuk memberi energi terbarukan yang irit ongkos, handal, serta berkepanjangan pada Indonesia.


"Bersama, kita sudah tingkatkan akses listrik untuk lebih dari 3 juta orang Indonesia, menarik investasi sejumlah USD 1,62 juta untuk kemandirian energi bersih Indonesia," katanya.


Diutarakan Ryan, semenjak 2015, ICED II bersinergi dalam rencana energi nasional serta wilayah, tingkatkan integrasi energi terbarukan ke jaringan PLN, gerakkan pembiayaan di bagian energi terbarukan, menggerakkan praktik-praktik irit energi, memberikan dukungan peningkatan kendaraan listrik, serta mengenalkan jalan keluar jaringan pintar untuk menolong peningkatan energi terbarukan di pulau-pulau kecil.


Semasa lima tahun, ICED II sudah memberikan fasilitas investasi di bagian energi bersih sebesar USD 1,62 juta, pendampingan tehnis untuk penuntasan pembangkit listrik tenaga energi bersih dengan keseluruhan kemampuan 438,69 MW yang sudah memberi akses buat 3,32 juta orang serta pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 6,93 juta ton sama dengan CO2.


Project ICED II ikut menggerakkan lahirnya 75 kebijaksanaan/gagasan/taktik peningkatan energi bersih nasional serta wilayah, tingkatkan kekuatan 34 instansi berkaitan energi bersih dan melatih, serta memperlengkapi 8.898 orang dengan ketrampilan serta pengetahuan untuk memberikan dukungan transformasi energi di Indonesia.


Postingan populer dari blog ini

The US intelligence community also estimates the number of deaths from the hospital at the “low end of the 100-to-300

mass of Eskom's dropped capability.

PSBB Ketat, Hajatan Warga Jakarta Geser ke Tangerang